Wanaartha Klaim Telah Tekan Perjanjian dengan Investor Baru | Lihatberita

Lihatberita.online - JAKARTA. Nasabah PT Asuransi Jiwa Adisarana Wanaartha (WanaArtha Life) harus kembali bersabar. Progress kerja sama dengan investor baru masih juga dalam pendekatan dengan faksi management. Perkembangan perundingannya sekarang l telah lebih dari 50%.

Direktur WanaArtha Life Adi Yulistanto menjelaskan, proses perundingan masih berjalan, tetapi mulai ada beberapa dokumen tercatat yang diberi tanda tangan dan diperuntukkan ke arranger dari calon investor.

Adi optimis investor baru dapat selekasnya dipublikasikan. "Kami berharap selekasnya, dengan anggapan beberapa dokumen yang telah diberi tanda tangan dapat ditanggapi positif oleh calon investor," tutur ia dalam launching, Sabtu (2/7/2022).

Proses ini menurut Adi, telah capai 20% bila anggapan tandanya ialah keseluruhan dari proses penerbitan Lol, Proses Perundingan, Presentasi dan Inroductary Rapat di OJK, Pola dan Penawaran, sampai Aktualisasi Pembayaran. "Tetapi bila anggapan tandanya cuma proses perundingan supaya investor bisa masuk ke perusahaan, karena itu bisa ditandai telah lebih dari 50%. Bergantung darimanakah menyaksikannya," katanya.

Adi menyebutkan, pembayaran ke pemegang polis fokus telah capai sekitaran Rp 1,8 miliar. Bahkan juga, Direktur Operasional Wanaartha Life Ari Prihadi Atmosoekarto menambah, sekarang ini karena ada gelombang ke 4 pembayaran telah melebihi angka Rp 3,25 miliar.

Menurut Ari, WanaArtha Life bayar pada pemegang polis rasio fokus, yang berkaitan dengan kemanusiaan, seperti kematian, kecelakaan atau sakit. Pemegang polis fokus sekarang ini telah dibayar nyaris 300 kali dengan 4 gelombang.

WanaArtha Life akui masih memperdalam kesepakatan bersama broker investasi mengenai permasalahan investor baru ini. "Masih tetap ada satu point yang belum setuju, kami dari pekan kemarin telah dibahas terus, hari senin malam masih komunikasi," terang Ari.

Ari bercerita. ada point berkaitan kewajiban success fee. "Maka jika semua masuk tidak apa apa, lumrah ada sukses fee. Tetapi jika tidak goal jika ada investor lain ingin masuk bisa saja," katanya.

Menurut Ari, masih tetap ada dua calon investor yang lain. Namun, proses koordinasinya belum intensif. Dan, khusus satu calon investor yang berproses dengan faksinya ini telah lama bekerjasama.

Pengecekan polisi ke management WAL yang lama, Ari berbicara hal tersebut berkaitan kekeliruan management. "Tetapi tetap perlu ditunjukkan penegak hukum, sekarang ini kami terus benahi. Tetapi banyak pula, kami perlu dana besar, dana investor dibutuhkan untuk membenahi ini," katanya.

Wanaartha Life mengatakan tengah bertransaksi dengan 3 calon investor vital, terhitung ada yang tertarik di luar negeri.

Dalam beberapa kabar berita media di awal Juni 2022, calon investor asal Singapura sempat disebutkan tertarik oleh Kukuh K.Hadiwidjojo, Konsultan penyehatan Wanaartha Life. Calon investor dari Singapura yang diartikan sebagai perusahaan yang beroperasi di sektor insurance technology (insurtech).